Pada kesempatan kali ini marilah kita simak perkataan mengenai hakikat dunia dari Abdullah bin Mas'ud, seorang sahabat ke enam yang paling dahulu masuk islam. Ia hijrah ke Habasyah dua kali, dan mengikut semua peperangan bersama Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam. Dalam perang Badar, Ia berhasil membunuh Abu Jahal. Beliau datang ke Medinah dan sakit disana kemudian wafat pada tahun 32 H dan dimakamkan di Baqi, Utsman bin ‘Affan ikut menshalatkannya.
Abdullah bin Mas'ud:
"Tiadalah seseorang di dunia itu adalah seperti Tamu dan Hartanya adalah Titipan. Tamu pasti pergi dan hartanya pasti akan dikembalikan."

Maka tergantung kita sendiri. Mau memilih dunia yang semu? yang di sisi Allah tidak lebih berharga dari bangkai kambing dan sayap nyamuk, atau Akhirat yang kekal dan mulia di sisi-Nya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar