Islam Mosque 2 Menggapai Taubatan Nasuha: Hadits Arba'in An-Nawawi ke-34 (Kewajiban mengingkari kemungkaran)

1 April 2012

Hadits Arba'in An-Nawawi ke-34 (Kewajiban mengingkari kemungkaran)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
         Arba'in adalah salah satu kitab Imam An-Nawawi yang paling terkenal. Kitab ini berisi 42 hadits Rasulullah SAW yang sangat bermakna dan cocok dijadikan pegangan hidup umat muslim. Untuk mendownload Hadits Arba'in An-Nawawi KLIK DISINI.
       Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas hadits ke-34. Hadits ini merupakan salah satu dasar bahwa kita mempunyai kewajiban untuk melakukan "Amar Ma'ruf Nahi Munkar" (Mengajak kepada kebaikan dan mencegah dari keburukan) sesuai kemampuan yang kita punyai. Amar ma'ruf nahi munkar pun  merupakan bukti bahwa kita termasuk orang yang beriman.


عن أبي سعيد الخدري – رضي الله عنه – قال : قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول - من رأى منكم منكرا فليغيره بيده ، فإن لم يستطع فبلسانه ، فإن لم يستطع فبقلبه و ذلك أضعف الإيمان - رواه مسلم
Dari Abu Sa'id Al Khudri radhiyallahu anhu, ia berkata : Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda : “Barang siapa di antaramu melihat kemungkaran, hendaklah ia merubahnya (mencegahnya) dengan tangannya (kekuasaannya) ; jika ia tak sanggup, maka dengan lidahnya (menasihatinya) ; dan jika tak sanggup juga, maka dengan hatinya (merasa tidak senang dan tidak setuju) , dan demikian itu adalah selemah-lemah iman”.
[Muslim no. 49]
Pelajaran yang terdapat dalam hadits / الفوائد من الحديث :
1.     Menentang pelaku kebatilan dan menolak kemunkaran adalah kewajiban yang dituntut dalam ajaran Islam atas setiap muslim sesuai kemampuan dan kekuatannya.
2.     Ridho terhadap kemaksiatan termasuk diantara dosa-dosa besar.
3.     Sabar menanggung kesulitan dan amar ma’ruf nahi munkar.
4.     Amal merupakan buah dari iman, maka menyingkirkan kemunkaran juga merupakan buahnya keimanan.
5.     Mengingkari dengan hati diwajibkan kepada setiap muslim, sedangkan pengingkaran dengan tangan dan lisan berdasarkan kemampuannya.
  
Murajaah: DR.MUH.MU’INUDINILLAH BASHRI, MAERWANDI TARMIZI
Penerjemah: ABDULLAH HAIDHIR
Ingin download 42 Arba'in An-Nawawi?
KLIK DISINI



Tidak ada komentar:

Posting Komentar